Puisi dalam Renungan

Kutulis cintaku dalam puisi ini
agar kelak ia tetap hidup sebagai
kenangan yang tak akan hilang dalam
kerapuhan usia dan bisikan
Puisi adalah anak-anak kita
Mereka tak hanya akan
menghibur kita dalam kata-kata,
ia juga akan menahan kita
dari kebencian hati dan
kemarahan pikiran


Sebab puisi lahir dari renungan,
berbuah kebijaksanaan
sebab puisi adalah kerinduan manusia
pada keindahan dan kebenaran
Ingin kutitipkan puisi sebagai
anak-anak abadi dalam hatimu
agar kelak ia menjadi bekal di ujung usia kita
agar kelak puisi tumbuh menjadi sikap
yang bisa kau lukiskan
untuk kehidupan ini.
Karena dalam puisi, kekasihku, kau adalah
ibu yang diabadikan seribu makna.


0 komentar:

Posting Komentar